Nucifera
Selayaknya setiap perjalanan harus disiapkan segala sesuatunya, begitu juga
pertemuan kita pun harus dengan persiapan yang cukup dan bukan apa adanya.
Persiapan yang cukup atau bahkan lebih diperlukan karena pertemuan kita akan
berlanjut pada perjalanan panjang.


Kita berada pada jarak berbeda dengan mimpi-mimpi tertulis yang tak sama,
digantungkan pada langit-langit dan bertebaran layaknya bintang-bintang. Nanti saat
kita bertemu, pastikan mimpi-mimpi hebat yang kita bawa masing-masing bersatu
menjadi tujuan mulia dalam hidup ini. Saling menguatkan dalam sebuah perjalanan
hidup yang kita sama-sama tidak tahu kapan berujung. Ingat mimpi yang mungkin kita
tulis dalam secarik kertas usang entah kapan waktunya kita menuliskannya. Saling
mengoreksi, saling interopeksi, saling berdiskusi karena ini bukan lagi mimpi masing-
masing tapi ini adalah mimpi kita berdua.
.
Mimpi bisa saja tertunda bila pola hidup kita juga tidak tepat, salah satunya
dalam waktu beribadah. Ya, beribadah.. sholat 5 waktu tepatnya. Bila ingin kehidupan
yang diimpikan perbaikilah waktu sholat kita, karena hal yang ditunda itu tidak
baik,bukan??. Mulailah berjanji dalam diri kita masing-masing untuk menghilangkan
kata “Nanti” atau suka menunda (taswif) dalam urusan agama yang satu ini.
Kebiasaan menunda ini juga dilarang oleh Rasulullah SAW. Dalam salah satu hadist,
beliau bersabda:
“Jika engkau diwaktu sore, maka janganlah engkau mununggu waktu pagi dan jika
engkau diwaktu pagi, maka janganlah menunggu sore. Dan, pergunakanlah waktu
sehatmu sebelum kamu sakit dan waktu hidupmu sebelum kamu mati.”(HR. Bukhari).
Dari hadist diatas, pentingnya bersegera dalam menyelesaikan urusan,
terutama urusan akhirat. Untuk itu bersikap belajar tepat untuk memperbaiki kualitas
diri ya langsung bergerak jika sudah ada panggilan Allah. Termasuk waktu dalam
mempersiapkan diri untuk jenjang yang lebih lagi, jangan sampai ditunda. Bila nanti
pertemuan kita akan tepat, itu adalah hadiah dari-Nya sebab kita berusaha
menghargai waktu yang diberikan-Nya.

-am-
Makassar

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama